Sempat diragukan peluangnya setelah kalah 1-2 dikandang Fenerbahce, Chelsea membayar lunas kekalahan di pertandingan pertama (first leg) dengan kemenangan meyakinkan 2-0 di Stamford Bridge sehingga Chelsea lolos ke semifinal bertemu kembali untuk yang ketiga kalinya dengan Liverpool. Tapi kemenangan ini dibayar mahal dengan cederanya kiper kedua Chelsea, Carlo Cudicini setelah kiper pertama Chelsea, Petr Cech juga cedera wajah. Sehingga posisi Chelsea sangat rawan karena kiper ketiga Hilario sering angin-anginan.
Dalam pertandingan kemarin, kombinasi umpan-umpan pendek yang cepat dan sesekali umpan panjang terukur diperagakan oleh Chelsea. Kubu tuan rumah langsung bersorak ketika Ballack mencetak gol cepat pada menit ke-4 memanfaatkan umpan akurat dari Frank Lampard. Setelah gol yang pertama ini Chelsea terkesan bermain aman dan lebih berhati-hati. Mungkin mereka merasa kemenangan 1-0 sudah cukup mengantarkan mereka ke semifinal. Beruntung bahwa permainan Fenerbahce juga tidak segarang pertandingan pertama ketika mereka bermain di kandang sendiri. Pasukan Zico ini terkesan bermain ragu-ragu antara menyerang total atau bertahan. Sehingga dengan kelebihan skill individunya Chelsea dapat menggandakan kemenangan melaui gol Frank Lampard pada menit ke-86 hasil kerjasama cantik dengan Michael Essien. Namun demikian bukan berarti Fenerbahce tidak memiliki peluang sama sekali. Tercatat ada dua peluang emas yang dimiliki oleh Fenerbahce pada babak kedua melalui Gokham Gonul dan Colin Kazim-Richards. Namun kedua peluang itu dapat dipatahkan oleh kiper pengganti Hilario.
avram Grant menyebutkan bahwa Chelsea beruntung telah memenangkan pertandingan tersebut, "Penampilan kami tidak sebagus ketika tampil di Istanbul. Pasalnya, para pemain sangat tegang. Saya tidak menyalahkan mereka karena saya sendiri juga sangat tegang. Untung kami bisa bertahan sangat baik". Di akhir pertandingan Avram Grant dapat tersenyum lega, karena lolos semifinal liga Champhion merupakan target minimal manajemen the Blues.
Sedangkan dari kubu Fenerbahce tidak terlihat terlalu kecewa. Bagi mereka lolos ke perempat final Liga Champhion merupakan prestasi yang besar bagi mereka. Terlebih bahwa mereka sempat merepotkan tim sebesar Chelsea. Bahkan Colin Kazim-Richard berharap Chelsea yang akan menjadi juara. "Chelsea memang tim hebat. Tapi kami mampu memberikan perlawan bagus kepada mereka. Kami bangga dengan apa yang kami raih sejauh ini. Kami pulang dengan kepala tegak dari sini. Sepak bola Turki pasti bangga kepada kami. Karena itu, saya berharap Chelsea juara. Dengan begitu kami dapat mengatakan bahwa langkah kami dihentikan oleh sang juara".
Dengan kemenangan ini Chelsea akan bertemu dengan Liverpool. Semoga kali ini Chelsea dapat memanfaatkan keuntungan menjadi tuan rumah di pertandingan kedua (second lag), sesuatu yang tidak mereka dapatkan di kedua semifinal melawan Liverpool sebelumnya. Ayo Chelsea, maju terus...
Dalam pertandingan kemarin, kombinasi umpan-umpan pendek yang cepat dan sesekali umpan panjang terukur diperagakan oleh Chelsea. Kubu tuan rumah langsung bersorak ketika Ballack mencetak gol cepat pada menit ke-4 memanfaatkan umpan akurat dari Frank Lampard. Setelah gol yang pertama ini Chelsea terkesan bermain aman dan lebih berhati-hati. Mungkin mereka merasa kemenangan 1-0 sudah cukup mengantarkan mereka ke semifinal. Beruntung bahwa permainan Fenerbahce juga tidak segarang pertandingan pertama ketika mereka bermain di kandang sendiri. Pasukan Zico ini terkesan bermain ragu-ragu antara menyerang total atau bertahan. Sehingga dengan kelebihan skill individunya Chelsea dapat menggandakan kemenangan melaui gol Frank Lampard pada menit ke-86 hasil kerjasama cantik dengan Michael Essien. Namun demikian bukan berarti Fenerbahce tidak memiliki peluang sama sekali. Tercatat ada dua peluang emas yang dimiliki oleh Fenerbahce pada babak kedua melalui Gokham Gonul dan Colin Kazim-Richards. Namun kedua peluang itu dapat dipatahkan oleh kiper pengganti Hilario.
avram Grant menyebutkan bahwa Chelsea beruntung telah memenangkan pertandingan tersebut, "Penampilan kami tidak sebagus ketika tampil di Istanbul. Pasalnya, para pemain sangat tegang. Saya tidak menyalahkan mereka karena saya sendiri juga sangat tegang. Untung kami bisa bertahan sangat baik". Di akhir pertandingan Avram Grant dapat tersenyum lega, karena lolos semifinal liga Champhion merupakan target minimal manajemen the Blues.
Sedangkan dari kubu Fenerbahce tidak terlihat terlalu kecewa. Bagi mereka lolos ke perempat final Liga Champhion merupakan prestasi yang besar bagi mereka. Terlebih bahwa mereka sempat merepotkan tim sebesar Chelsea. Bahkan Colin Kazim-Richard berharap Chelsea yang akan menjadi juara. "Chelsea memang tim hebat. Tapi kami mampu memberikan perlawan bagus kepada mereka. Kami bangga dengan apa yang kami raih sejauh ini. Kami pulang dengan kepala tegak dari sini. Sepak bola Turki pasti bangga kepada kami. Karena itu, saya berharap Chelsea juara. Dengan begitu kami dapat mengatakan bahwa langkah kami dihentikan oleh sang juara".
Dengan kemenangan ini Chelsea akan bertemu dengan Liverpool. Semoga kali ini Chelsea dapat memanfaatkan keuntungan menjadi tuan rumah di pertandingan kedua (second lag), sesuatu yang tidak mereka dapatkan di kedua semifinal melawan Liverpool sebelumnya. Ayo Chelsea, maju terus...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar