Selama 4 hari ini aku libur ngeblog, wwuuiihhh... Ga kebayang berapa banyak teman yang berkunjung jadi ga keurus, karena itu mohon maaf. Sejak Sabtu kemarin aku libur ngeblog karena banyak yang harus disiapkan untuk acara resepsi pernikahan gue hari Minggu. Ga kayak jaman dulu, manten hanya duduk diam menunggu saatnya duduk di pelaminan. Kemarin aku ikut terjun lansung nyiapin pernikahan. Bagi-bagi tugas ama calon mertua juga. Ya kalau diprosentase fifty-fifty.
Pas malemnya pasang "terop" aku sempat grogi karena belum pernah ngadain acara sampai harus pasang 6 terop. Maklum, dasar akunya yang ga terlalu suka pesta. Membayangkan akan datang banyak undangan terus seharian hanya jadi pajangan di tempat duduk pengantin ga yakin bakal kuat. Karena aku termasuk orang yang ga bisa diam, hanya membayangkan duduk seharian aja badan udah terasa pegel dan kaku. Satu-satunya motivasi yang masih kuat adalah bahwa ini adalah prosesi yang harus dilalui.
Pas hari-H, pengantin putri dan para penerima tamu udah sejak subuh dirias. Aku masih pake baju ompreng karena belum saatnya dirias. Beberapa keluarga yang lihat aku mondar-mandir ikut menata kursi dan angkat-angkat barang sekedar menghilangkan kejenuhan nunggu dirias sempat heran. Bahkan ketika kurang 10 menit dari jadwal temu manten aku masih mondar-mandir karena juga mulai gelisah kok ga segera dirias. Ternyata rias manten pria ga lama, 5 menit selesai tepat pada waktunya.
Akhirnya prosesi mantenan berjalan lancar. Aahhhh... lega... Kesan jadi manten ternyata : CAPEK...
Pas malemnya pasang "terop" aku sempat grogi karena belum pernah ngadain acara sampai harus pasang 6 terop. Maklum, dasar akunya yang ga terlalu suka pesta. Membayangkan akan datang banyak undangan terus seharian hanya jadi pajangan di tempat duduk pengantin ga yakin bakal kuat. Karena aku termasuk orang yang ga bisa diam, hanya membayangkan duduk seharian aja badan udah terasa pegel dan kaku. Satu-satunya motivasi yang masih kuat adalah bahwa ini adalah prosesi yang harus dilalui.
Pas hari-H, pengantin putri dan para penerima tamu udah sejak subuh dirias. Aku masih pake baju ompreng karena belum saatnya dirias. Beberapa keluarga yang lihat aku mondar-mandir ikut menata kursi dan angkat-angkat barang sekedar menghilangkan kejenuhan nunggu dirias sempat heran. Bahkan ketika kurang 10 menit dari jadwal temu manten aku masih mondar-mandir karena juga mulai gelisah kok ga segera dirias. Ternyata rias manten pria ga lama, 5 menit selesai tepat pada waktunya.
Akhirnya prosesi mantenan berjalan lancar. Aahhhh... lega... Kesan jadi manten ternyata : CAPEK...
4 komentar:
Aki mengucapkan selamat atas pernikahannya, semoga selalu berbahagia sampai Ninen2 & Kaken2 ya ! Kalau sudah punya x-wife jangan menomor satukan ngeblog ya ! Ini bakal menimbulkan perang dunia kesekian lho ! Oke sukses selalu untuk anda .... wassalam !
Lho baru mw nikah toh mas?saya kira yg d foto tu anaknya..hehe.. Have a happy wedding..
hepi wedding mas....
kalo bisa, ntar luncurin blog ttg pengalam2an wedding yach...
hehehe...
wish you a great success ahead
Makasih semuanya...
Posting Komentar