Profil Valentino Rossi

Tanggal Lahir : 16 Pebruari 1979
Kota Kelahiran : Urbino, Italy
Kebangsaan : Italia
Tempat Tinggal : London, UK
Tinggi : 182 cm
Berat Badan : 59 kg
Status Pernikahan : Single
Hobbi : Sepak bola dan mainan radio kontrol
Jumlah Balapan di GP : 174x
(114x di MotoGP/500cc, 30x di 250cc, 30x di 125cc)
Jumlah Kemenangan di GP : 84x
(57x di MotoGP/500cc, 14x di 250cc, 12x di 125cc)
Pole Positions : 45x
Naik Podium : 127x
Jumlah Juara : 7 Grand Prix
(1x di 125cc, 1x di 250cc, 1x di 500cc, 4x di MotoGP)
Pertama kali membalap tahun 1991
Pertama kali juara Grand Prix : Malaysia, 1996 (125cc)
Pertama kali meraih Pole Posistion tahun 1996


Perjalanan Karir yang Gemilang :
2007: Peringkat ke-3 Kejuaraan Moto GP
2006: Runner Up Kejuaraan Moto GP
2005: Juara Dunia Moto GP
2004: Juara Dunia Moto GP
2003: Juara Dunia Moto GP
2002: Juara Dunia Moto GP
2001: Juara Dunia Moto GP 500
2000: Runner Up Moto GP 500
1999: Juara Dunia Moto GP 250
1998: Runner Up Moto GP 250
1997: Juara Dunia Moto GP 125
1996: Peringkat ke-9 Moto GP 125
1995: Juara Italian Champhion 125cc
1994: Juara Italian Sports Production Championship 125cc
1993: Peringkat ke-3 Italian Sports Production Champion 125cc
1992: Regional Minimoto Champion
1991: Peringkat ke-4 Italian Junior Go-Kart Championship
1990: Regional Go-Kart Championship - 9 Kemenangan
1989: Pertama kali ikut Go-Kart Race

Rossi mulai pertama kali merasakan kemenangan adalah saat balapan di Grand Prix Malaysia tahun 1996. Pada musim balapan GP 125cc tahun itu ia berada di peringkat ke-9. Pada tahun berikutnya ia memenangkan 11 seri bersama tim Aprilia dan menjadi pembalap termuda yang pernah mejadi juara dunia GP 125cc. Tahun 1998 ia pindah ke 250cc dan melanjutkan beberapa kemenangan yang telah ia raih pada tahun sebelumnya. Pada tahun 1998 ini ia menjadi runner up di GP 250cc sebelum kemudian ia menjadi juara dunia GP 250cc pada tahun 1999. Pada tahun 2000 ia pindah lagi ke GP 500cc dan menjadi runner up. Seperti di 250cc, setahun kemudian ia menjadi juara dunia GP 500cc pada tahun 2001. Setelah itu, selama 4 tahun berturut-turut ia menjadi juara dunia Moto GP.
Di tahun 2004 ia pindah ke Yamaha karena tidak tahan dengan desas-desus bahwa ia menjadi juara karena mengendarai Honda yang memang sangat dominan pada saat itu. Ia ingin membuktikan bahwa dalam membalap, mesin tidak lebih penting daripada manusia/pembalapnya. Saat itu banyak pengamat meragukan Rossi akan kembali juara. Tapi Rossi mampu membuktikan kemampuannya dengan menjadi juara pada Moto GP tahun 2004 dan 2005. Ia telah mengantarkan Yamaha ke tangga juara pabrikan motor setelah 12 tahun menanti. Ia pembalap pertama yang tetap juara meski ganti pabrikan motor.
Di tahun 2006, Rossi menjadi runner up Hayden. Di seri terakhir ketika ia berpeluang juara, ia malah terjatuh dan juara jatuh ke tangan Hayden. Di tahun berikutnya, posisi Rossi lebih buruk lagi, ia hanya berada di peringkat ke-3. Kalah dari Stoner yang tahun kemarin sangat dominan dengan Ducati. Dua tahun tidak menjadi juara membuat para pengamat banyak beranggapan Rossi telah tamat. Apalagi dengan hadirnya Jorge Lorenzo yang sangat memukau mengingatkan banyak pihak pada Rossi ketika masih muda. Tapi kemenangan di Shanghai - China kemarin membuat banyak pihak berpikir kembali tentang peluang Rossi tahun ini. Tahun ini mungkin bukan tahun yang mudah bagi Rossi, tapi gaya dia membalap yang menarik dan peta persaingan yang relatif seimbang membuat seri GP tahun ini akan semakin menarik. Bagi fans Rossi seperti saya tentu berharap Rossi juara tahun ini. Tapi kehebatan Lorenzo juga membuat orang merasa telah menemukan calon penerus Rossi kalau ia pensiun atau performanya menurun. Keberadaan Dany Pedrosa yang memang digadang-gadang karena bakatnya telah menunjukkan kematangannya. So.. tahun ini Moto GP akan sangat menarik. Sayang kalau dilewatkan.