Selasa, Januari 20, 2009

Jangan Berharap Banyak Pada Obama

Malam ini, Obama akan dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat ke-44. Banyak orang menaruh harapan padanya, terutama orang-orang Amerika karena mereka berharap Obama dapat mengeluarkan Amerika dari krisis ekonomi global yang dengan terbebasnya Amerika dari krisis ini akan membawa dampak positif bagi Eropa, Asia dan Indonesia. Banyak orang juga berharap Amerika akan lebih bijaksana dibawah pemerintahan Obama dalam menyikapi krisis kemanusian di Jalur GAzza. Amerika diharapkan tidak menggunakan standart ganda dalam sikap politik mereka seperti yang dilakukan oleh George W. Bush. Jika anda termasuk orang yang berharap perubahan Amerika dalam menyikapi Israel dan Palestina karena ia pernah tinggal di Indonesia, saya pastikan pada anda : JANGAN BERHARAP BANYAK PADA OBAMA!

Sikap Obama pasti mencerminkan sikap Amerika yang sesungguhnya. Israel adalah saudara muda mereka yang selama ini selalu menopang pilar-pilar ekonomi dan politik Amerika. Bahkan bisa dikata Yahudi adalah ruh sesungguhnya Israel. Jadi meski seluruh dunia mengutuk dan mengecam Israel atas tindakan mereka di Gazza, Amerika dengan Bush Jr maupun Barack Obama, tetap akan membela dan di belakang Israel. Bagi mereka Hamas adalah biang keladi dan Israel memiliki hak untuk melakukan perlawanan. Tidak peduli jika Israel melakukan berbagai tindakan melanggar HAM. Tidak peduli jika Israel menggunakan bom hanya untuk membunuh seekor nyamuk.

3 komentar:

My Blog Commercial mengatakan...

setuju mas, yg namanya yahudi ya tetep israel kelakuannya bejad dan selalu menghalalkan berbagai cara

http://berburuwang.blogspot.com

Anonim mengatakan...

saya jg setuju....kan smua gtu awalnya hanya jnji....dy bz ga ngebuktiinnya :D

Anonim mengatakan...

ia nih mr.obama gimana ya..